Postingan

Menampilkan postingan dari November 1, 2020

[cerbung 2] Percakapan Pertama Keyla.

Gambar
Ternyata kenangan yang membuntuti diri manusia secara perlahan, mendekati kebahagiaan atau memilih untuk menyedihkan untuk menjalaninya. Pertemuan di halte itu menjadi awal pecakapan-percakapan berikutnya, di bulan-bulan berikutnya. Tapi, apakah akan terus berlanjut seperti kenangan yang terus melekat pada diri manusia? “Keyla ya,,” ucapnya sambil menjulurkan tangan, meminta untuk berjabat. Ku geser posisiku, untuk menjabat uluran tangannya. Tak terpikirkan untuk melihatnya lebih jelas pada saat hujan turun di sore ini. Aku yang tidak begitu tertarik dengan isu-isu yang dibahas orang-orang di kelas ternyata sosok itu ada di hadapanku saat ini. sumber gambar : www.google.com Mengulurkan tangannya. “Ada apa yaa,” kataku sambil menggeser barang-barang yang sedari tadi menjadi pameran pendukung kami di halte. “Seriusan gak inget?” dengan posisi memastikan kaca helmnya terpasang kembali agar tidak terkena air hujan. Seakan masih berusaha mengingat memori sebelumnya. Ku coba meng...

[cerbung 1] Hi, Keyla..

Gambar
  Sore itu gerimis turun secara perlahan menghentikan aktivitasku secara instan Sebelum hujan deras membasahiku dengan sempurna, ku kemasi barang-barang dengan sigap Tegap, secara siap derasan air menghujaniku secara bertahap Lalu kucoba berlari mencari peristirahatan yang tepat Sebelum semuanya terlambat, kuberlari ke tempat lalu rehat sejenak Ku duduk termangu melihat pemandangan yang tidak biasa setelah hujan reda payungku   ku letakan jauh dari senderan kursi. Basah kuyup bajuku akibat berlari dari lapangan ke sebuah halte. Ya halte Tempatku untuk mengeringkan pakaian, walau hanya sebuah ironi Saat hujan mengharapkan pakaian kering. Di satu tempat yang berbeda, dalam kejauhan pandangan kulihat seseorang memakai helm retro menghampiriku tanpa sepatah kata pun terucap. Lekas ia parkirkan kendaraannya dengan kehati-hatian Tanpa ia sadari ada yang berdegup sangat kencang hatinya Dari kejauhan, jika ingin bernegosiasi apakah hujannya dibuat lama? H...